Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

**Presiden Prabowo Diminta Tak Ikut Blusukan Bagi-Bagi Sembako Seperti Wapres Gibran**

 

Presiden Prabowo Diminta Tidak Ikut Blusukan Bagi-Bagi Sembako Seperti Wapres Gibran

Blusukan dan bagi-bagi sembako yang dilakukan oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ke sejumlah wilayah Indonesia terus menjadi perhatian publik.

Setelah baru beberapa bulan menjabat, Gibran sudah menggelar kegiatan blusukan di berbagai daerah, termasuk yang terbaru di Palangka Raya.

Namun, blusukan tersebut berakhir ricuh, memicu berbagai komentar dari masyarakat yang menilai kegiatan tersebut tidak efektif dalam menyelesaikan masalah kemiskinan jangka panjang.

Dalam retret kabinet merah putih yang berlangsung di Magelang, Gibran juga disebutkan pulang lebih awal dari rombongan. Selain itu, terungkap bahwa Gibran sempat membagikan buku di wilayah Magelang, yang semakin memperkuat citranya sebagai pemimpin yang sering turun ke lapangan.

Kegiatan blusukan Gibran ini semakin menuai sorotan dari warganet yang merasa gerah dengan pendekatan tersebut. Banyak yang menilai bahwa blusukan tidak memberikan solusi konkret untuk mengatasi kemiskinan di Indonesia.

Melihat tren tersebut, sejumlah warganet pun meminta agar Presiden Prabowo Subianto tidak mengikuti langkah yang sama, yaitu blusukan bagi-bagi sembako.

"RICUH !!! Gini nih, kalau level top pemerintah bisanya cuma bagi-bagi sembako. Pak @prabowo jangan yaa.. Bapak lebih dibutuhkan untuk planning, kontrol, dan evaluasi pembantu-pembantu Bapak dari belakang meja," tulis akun @duren__.

Komentar tersebut langsung memicu berbagai tanggapan dari warganet lainnya.

"Tugasnya ringan banget: Blusukan, bagi-bagi bansos, terus di 2029 jadi kandidat Capres," tulis warganet lain.

"Bocil satu itu emang sering bikin rusuh. Kasihan Pak Prabowo punya wapres yang gak dianggep oleh rakyat waras," ujar warganet lainnya.

Ada juga yang mengkritik pendekatan Gibran dengan cara yang lebih konstruktif.

"Kalau mau bagi-bagi mending lewat Mensos. 1 RT berapa KK, jadi bisa dihitung detail dan gak perlu juga masyarakat disuruh datang ngantri. Pegang para RT-nya kalau ada yang menyalahgunakan wewenang, seret ke penjara," tulis warganet.

Banyak juga yang berharap agar Presiden Prabowo mengambil tindakan tegas terhadap Wakil Presiden Gibran terkait cara-cara yang dianggap tidak efektif tersebut.

"Pak Presiden tolong segera pecat fufufafa," seru salah satu warganet, merujuk pada Gibran.(*)

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved