Peneliti SMRC Kritisi Keterlibatan Presiden Prabowo dalam Kampanye Pilgub Jawa Tengah
Peneliti dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saidiman Ahmad, memberikan kritik tajam terhadap keterlibatan Presiden Prabowo Subianto dalam kampanye pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah. Dalam video yang beredar, Presiden Prabowo secara terbuka memberikan dukungannya kepada pasangan calon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen untuk memimpin Jawa Tengah.
Saidiman menilai bahwa tindakan ini, yang sering disebut dengan istilah "cawe-cawe," merupakan praktik yang buruk, terutama bila dilakukan oleh seorang presiden yang sedang menjabat. "Ini praktik yang sangat buruk," ujar Saidiman dalam unggahannya di aplikasi X (Twitter) pada Sabtu, 9 November 2024.
Menurut Saidiman, pemerintah di tingkat desa saja sering dikecam jika ikut berkampanye untuk salah satu kandidat, apalagi presiden. Ia pun mempertanyakan kapan kebiasaan semacam ini akan berakhir, mengingat praktik tersebut dinilai dapat merusak proses demokrasi dan melanggar prinsip netralitas pejabat negara.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyarankan warga Jawa Tengah untuk memilih Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sebagai calon pemimpin provinsi tersebut. Dalam video singkat yang beredar, Prabowo yang resmi menjabat sebagai Presiden sejak 20 Oktober 2024, meyakini bahwa keduanya mampu membawa perubahan positif dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat di Jawa Tengah.
“Saya percaya kedua tokoh ini adalah pilihan tepat untuk memimpin Jawa Tengah,” ujar Prabowo dalam video yang menampilkan dirinya bersama Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen. Prabowo menekankan bahwa untuk membangun negeri, sinergi dan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah sangat diperlukan.
Presiden Prabowo juga menegaskan pentingnya keselarasan dalam mencapai visi pemerintahan yang bersih, mempercepat pembangunan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, serta mengelola kekayaan bangsa secara optimal. "Butuh keselarasan untuk mencapai semua itu. Saya yakin jika keduanya memimpin dengan baik, kerja sama antara pusat dan daerah akan semakin solid,” tutup Prabowo.(*)