Isu Perselingkuhan Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Candra Kusuma, Mencuat di Media Sosial
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor dari Partai Demokrat, Candra Kusuma, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah diduga terlibat dalam perselingkuhan selama 14 tahun dan menelantarkan istri serta anaknya yang tinggal di Surabaya. Dari hubungan tersebut, Candra dikabarkan telah memiliki empat orang anak.
Isu ini pertama kali mencuat melalui unggahan di media sosial X yang dibuat oleh akun @nitaainir pada Selasa, 5 November 2024. Akun tersebut mengklaim sebagai anak dari istri pertama Candra Kusuma, yang mengungkapkan bahwa ayahnya diam-diam menikahi wanita lain pada tahun 2010 tanpa sepengetahuan keluarganya, dan memiliki empat anak dari pernikahan kedua tersebut.
Dalam unggahannya, Nita mengungkapkan kekecewaannya karena Candra Kusuma sering mengklaim kesulitan ekonomi, meskipun ternyata hidup berkecukupan sebagai direktur dan kini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor. Nita juga mengungkapkan bahwa ayahnya jarang memberikan kabar serta dukungan kepada keluarganya yang tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur, dan hanya mengunjungi mereka sebulan sekali. Selain itu, meskipun sering diminta, Candra jarang memberikan bantuan finansial.
Candra menikahi ibu Nita pada tahun 2004, namun diduga melangsungkan pernikahan kedua pada tahun 2010 tanpa sepengetahuan keluarganya. Kasus ini pun telah sampai ke pihak Partai Demokrat. Menanggapi isu yang menyeret salah satu kadernya, Partai Demokrat menyatakan akan menyelidiki dugaan tersebut lebih lanjut.
Partai Demokrat melalui akun resmi juga mengonfirmasi bahwa mereka segera menindaklanjuti laporan ini dan mengucapkan terima kasih atas informasi yang disampaikan. "Terima kasih informasinya, sahabat. Kami segera tindaklanjuti," tulis akun @PDemokrat pada 5 November 2024.
Penyelesaian Kasus dan Pernyataan Keluarga
Setelah mendapatkan perhatian dari Partai Demokrat, Nita kemudian mengunggah kabar terbaru mengenai penyelesaian masalah keluarganya. Dalam unggahannya, Nita mengabarkan bahwa ia telah bertemu langsung dengan ayahnya, Candra Kusuma, dan keluarga mereka telah berbicara secara tatap muka. "Alhamdulillah sudah diselesaikan dengan ayah saya (Candra Kusuma) secara tatap muka dengan keluarga. Kami sudah puas dengan apa yang keluarga butuhkan," tulis Nita.
Nita juga memposting sebuah surat yang berisi pernyataan resmi mengenai penyelesaian masalah ini. Dalam surat tersebut, Nita menyatakan bahwa keluarga mereka sudah mencapai kesepakatan dan mendapatkan pertanggungjawaban. "Kami sudah mendapatkan tanggung jawabnya. Terima kasih kepada Partai Demokrat yang sudah membantu saya menemukan titik terangnya," tulis Nita dalam surat tersebut.
Surat tersebut juga menyebutkan bahwa mereka sudah membuat perjanjian bersama dan merasa puas dengan hasil yang dicapai. Nita juga mengucapkan permohonan maaf jika ada kata-kata yang tidak tepat, dan mengingatkan pentingnya untuk tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan sebelum mendapatkan penjelasan yang jelas.(*)