Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

"Senggol Fufufafa: Kelakar Admin Partai Gerindra Memicu Kehebohan di Media Sosial"

Dinilai Senggol Fufufafa, Kelakar Admin Partai Gerindra yang Bikin Heboh. (X/@BosPurwa)

Komentar Kontroversial Admin Partai Gerindra di TikTok Bikin Heboh di Media Sosial

Belakangan ini, sebuah tangkapan layar yang memuat komentar kontroversial dari akun resmi Partai Gerindra di TikTok beredar luas di media sosial. Komentar ini diduga ditulis oleh admin akun tersebut dan memberikan saran mengejutkan kepada seorang pengguna TikTok tentang cara cepat untuk mendapatkan ketenaran di platform tersebut.

Peristiwa ini bermula ketika seorang pengguna TikTok dengan akun mjya*** menanyakan tips untuk membuat kontennya terkenal di kolom komentar unggahan TikTok Partai Gerindra. Dengan polos, pengguna tersebut bertanya, "Caranya TikTokku terkenal gimana, min?" Balasan dari admin yang diduga milik Partai Gerindra itu pun mengundang kontroversi.

Admin tersebut menyarankan bahwa salah satu cara "instan" untuk menjadi terkenal di TikTok adalah dengan mengolok-olok Presiden atau Wakil Presiden. Komentar yang berbunyi, "Coba aja ngata-ngatain Presiden atau Wakil Presiden, Kak," memicu reaksi beragam dari warganet.

Tangkapan layar percakapan ini menjadi viral setelah diunggah oleh akun X @memefess pada Minggu, 25 Oktober 2024, dan telah dilihat lebih dari 28 ribu kali. Unggahan ini menimbulkan diskusi hangat di kalangan netizen, di mana banyak yang memberikan tanggapan terkait saran tersebut.

Salah satu komentar dari akun @isti* menyebutkan, "Fufufafa contoh terbaiknya, sangat terkenal hingga jadi wapres," merujuk pada sosok wakil presiden yang pernah menjadi bahan perbincangan publik. Komentar lain dari akun @cher* pun menambahkan, "Pantes fufufafa rame."

Meskipun tangkapan layar tersebut telah menjadi perbincangan hangat di media sosial, hingga kini belum ada kepastian mengenai keaslian tangkapan layar tersebut, apakah asli atau hasil suntingan pihak tertentu. Kejadian ini semakin menyoroti pentingnya etika dan tanggung jawab dalam berkomunikasi di platform publik.***

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved