Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

**Analisis Pemikiran Said Didu: Prabowo Dipastikan Tidak Akan Menjadi Jokowi Kedua**

Pengamat Politik Said Didu: Prabowo Tidak Akan Menjadi Jokowi Kedua

Pengamat politik Said Didu kembali mengeluarkan kritik tajam terhadap pemerintah, khususnya masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang ia anggap melenceng dari idealisme awal.

Said Didu menilai Prabowo Subianto, sosok yang pernah berseberangan dengan Jokowi, kini berpotensi tidak melanjutkan jejak Jokowi setelah merapat kepada pemerintahan saat ini.

Dia menyampaikan rasa kecewa atas apa yang disebutnya sebagai perubahan sikap Prabowo.

Di tengah kekhawatiran publik terhadap arah pembangunan nasional, Said Didu menyebutkan ada lima nilai utama yang pernah diyakini ada dalam diri Prabowo.

Nilai-nilai ini, menurutnya, mengindikasikan bahwa Prabowo memiliki kapasitas untuk tidak mengulang pendekatan pemerintahan Jokowi jika kelak memimpin.

Said Didu mengungkap lima nilai yang seharusnya melekat pada Prabowo: patriotisme, nasionalisme, keadilan, kerakyatan, dan demokrasi.

Menurutnya, Prabowo pernah menunjukkan sikap patriotik ketika menolak investasi asing yang dianggap mengancam kepentingan nasional.

Dia berharap Prabowo dapat kembali pada nilai-nilai tersebut tanpa terbawa arus politik Jokowi yang ia anggap menyimpang.

Selain itu, Said Didu juga mengkritik keras adanya nepotisme dalam pemerintahan saat ini.

Ia khawatir praktik-praktik tersebut akan mengakar jika terus dilanjutkan, terutama jika Prabowo tidak mampu menjaga jarak dari pengaruh lingkungan sekitar Jokowi.

Dikutip dari YouTube Refly Harun, Said Didu menjelaskan, "Jangan sampai pemerintahan jatuh ke tangan yang hanya mementingkan keluarga."

Pernyataan ini merujuk pada sejumlah posisi strategis di BUMN yang menurutnya kini diisi oleh orang-orang yang dekat dengan elite politik, bukan berdasarkan kompetensi.

Said Didu menyatakan dirinya sempat percaya pada Jokowi di awal masa pemerintahannya, terutama saat kabinet diisi oleh sosok-sosok yang dinilainya jujur dan kompeten.

Namun, pergantian kabinet pada 2016 menjadi titik balik yang membuat Said Didu ragu, terutama saat melihat menteri-menteri yang ia anggap kritis dan lurus digantikan oleh figur lain.

Bagi Said Didu, ini adalah awal dari berbagai kebijakan yang lebih berpihak pada kelompok tertentu ketimbang rakyat.

Dia berharap Presiden Prabowo dapat kembali ke nilai-nilai yang pernah dia anut sebelum berkoalisi dengan Jokowi.

Said Didu menekankan pentingnya Prabowo untuk menempatkan kepentingan rakyat di atas kepentingan politik.

“Jika Prabowo benar-benar kembali ke dirinya, saya yakin ia akan punya sikap berbeda, terutama terhadap proyek besar dan arah pembangunan nasional,” tutup Said Didu.(*)

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved