Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Budi Arie Pasang Badan Soal Akun Fufufafa, Fedi Nuril: Berarti Udah Dianggap Serius Tuh Barang

 

Aktor Fedi Nuril ikut berkomentar terkait polemik akun Kaskus Fufufafa yang ramai diperbincangkan publik.

Ia menyoroti keterlibatan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, yang disebut pasang badan dalam menangani isu tersebut.

Menurut Fedi, ketika seorang Menkominfo ikut turun tangan untuk mempelajari sebuah akun di platform daring, hal itu menunjukkan betapa seriusnya persoalan yang sedang dihadapi.

"Kalau Menkominfo sampai turun tangan buat mempelajari akun fufufafa, berarti udah dianggap serius tuh barang," kata Fedi dalam keterangannya di aplikasi X @realfedinuril (11/9/2024).

Seperti diketahui, akun Fufufafa diduga terhubung dengan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.

Menkominfo Budi Arie sendiri telah memberikan pernyataan bahwa persoalan ini harus disikapi dengan bijak dan tidak perlu diperbesar.

Namun, bagi Fedi, langkah tersebut justru mengindikasikan bahwa polemik ini tidak bisa dianggap remeh.

Publik kini menantikan kelanjutan kasus tersebut dan bagaimana langkah pemerintah dalam menyikapinya.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi telah turun tangan untuk menyelidiki identitas pemilik akun Kaskus dengan nama Fufufafa yang menjadi sorotan publik karena sering menyerang Prabowo Subianto dan keluarganya.

Akun tersebut mulai dikenal sejak sebelum Pilpres 2014 dan 2019, dan belakangan dikaitkan dengan Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka.

Namun, Budi Arie dengan tegas menyatakan bahwa akun tersebut bukan milik Gibran.

Meski demikian, Kominfo belum berhasil mengungkap siapa sebenarnya di balik akun Fufufafa ini.

Budi Arie meminta lebih banyak waktu untuk menyelidiki dan mengidentifikasi pemilik sebenarnya dari akun tersebut seperti dikutip dari fajar

Roy Suryo Minta Menkominfo Budi Arie Tak Usah Komentar soal Akun Fufufafa: Kominfo Nanti Di-bully

Pakar telematika, Roy Suryo meminta Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi untuk tidak usah berkomentar soal akun bernama Fufufafa di situs Kaskus yang diduga milik Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.

Roy mengatakan alasannya meminta Budi Arie diam untuk tidak berkomentar lantaran pernyataannya tidak dilandasi kajian ilmiah.

Selain itu, sambungnya, ditakutkan pernyataan Budi Arie tersebut justru membuat Kominfo dihujat oleh warganet.

"Saya menyarankan sebaiknya dalam kasus akun Kaskus Fufufafa ini BAS (Budi Arie Setiadi) sebaiknya diam saja dan tidak usah banyak berkomentar agar tidak tampak kekonyolannya dan berakibat Kominfo semakin di-bully netizen karena stetemennya yang jauh panggan dari api alias tidak berdasar kajian ilmiah sama sekali," katanya dalam keterangan tertulis kepada Tribunnews.com, Rabu (11/9/2024).

Berbeda dengan Budi Arie, Roy meyakini bahwa pemilik akun Fufufafa yang viral adalah Gibran.

Hal tersebut, katanya, dilandasi dari analisa pakar digital dan berbagai temuan yang tersebar di media sosial (medsos).

"Sebenarnya sudah tidak perlu dibantah lagi bahwa akun Kaskus Fufufafa yang membuat heboh di masyarakat tersebut adalah orang yang sudah banyak disebut selama ini. Jadi sekali lagi sebaiknya BAS tidak perlu komen," tuturnya.

Lebih lanjut, Roy meminta agar Budi Arie menginstropeksi diri sebagai Menkominfo terkait bocornya data dari Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) beberapa waktu lalu yang menimbulkan kerugian bagi masyarakat dan lembaga negara.

"BAS adalah sosok yang malah terbukti jelas gagal total dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya saat menangani PDN dengan kasus kebocoran data yang sangat memalukan di mata dunia, merugikan masyarakat, dan banyak lembaga negara yang diretas dan dibocorkan datanya beberapa bulan lalu," tegasnya.***

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved