[BREAKING NEWS] Isu Menteri Rutin Setor Uang ke Gibran Menyeruak, Pandji Pragiwaksono Makin Desak KPK Segera Periksa!

 

 Debat panas antara Rocky Gerung dan Silfester Matutina diduga menyingugung mengenai putra Jokowi, Gibran Rakabuming. 

Melalui tayangan di akun X @ntijamet, Rocky Gerung sempat diduga keceplosan mengenai perbincangannya dengan Gibran di masa lalu.

"Ini beneran ga pada ngeh Rocky Gerung keceplosan sesuatu tentang Fufufafa?" bunyi keterangan dalam unggahan tersebut, dilansir pada Kamis (5/9/2024).

Fufufafa sendiri adalah julukan baru untuk Gibran Rakabuming. Suami Selvi Ananda ini tengah dituding memiliki akun Kaskus dengan nama Fufufafa.

Kembali ke dalam ucapan Rocky Gerung, lulusan filsafat Universitas Indonesia ini diduga pernah mengkritik pemerintahan Gibran ketika menjadi walikota. 

Konon, setiap Sabtu, para menteri datang untuk menyetor uang kepada dirinya.

"Waktu itu dia (Gibran) adalah walikota, saya kritik. Dia ngaku bahw setiap Sabtu, para menteri kasih duit," kata Rocky Gerung dalam acara yang kini viral tersebut.

Tidak berhenti di sana, Rocky Gerung juga diduga terang-terangan melemparkan sebutan kepada kakak dari Kaesang Pangarep tersebut.

Pernyataan dari Rocky Gerung ini menuai atensi dari para komedian. Satu di antaranya adalah Sammy Notasimbloy.

Melalui cuitannya, Sammy ini menjadikan pernyataan Rocky Gerung itu sebagai bukti baru atas dugaan korupsi yang kini menyeret nama keluarga Jokowi. Tak terkecuali adalah Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep.

"Angkat ini lah: “Menteri-menteri setiap sabtu kasih uang” (ke Gibran)," tulis Sammy.

"Omongan Rocky Gerung dsemalam jadi sebuah konfirmasi buat gua. Oh bener kabar yang pernah gua dengar," sambungnya lagi.

Sammy juga mendesak KPK RI untuk segera bertindak dan menyelidik lebih lanjut dengan satu per satu bahan yang kini sudah bermunculan.

"Ayo @KPK_RI, selidiki lagi tuh, banyak bahan," desak Sammy.

Lebih menariknya, cuitan dari Sammy ini menarik atensi dari Pandji Pragiwaksono yang sedang giat bersuara soal kontroversi Gibran hingga Kaesang. 

Pandji pun memutuskan untuk membagikan ulang cuitan dari rekannya tersebut seperti dikutip dari Suara

Pengamat politik, Rocky Gerung, mengkritik Gibran Rakabuming Raka sebagai seorang koruptor usai menerima uang dari berbagai macam menteri ayahnya, Joko Widodo, setiap Sabtu. 

Hal itu terungkap ketika Rocky menjadi seorang narasumber di acara debat di salah satu stasiun tv swasta pada Selasa (3/9/2024). 

Ia awalnya membantah bahwa kritikan yang selama ini dilontarkan ke Jokowi karena didasari kebencian. Ia mengklaim hubungan Jokowi dengan dirinya baik-baik saja. 

Bahkan, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, datang sendiri ke rumah Rocky untuk meminta dikritik. 

"Gibran ke rumah saya. 'Om Rocky, saya mau belajar'. 'Duduk di situ luh, kalau mau belajar tuh'. 'Kasih saya kritik Om Rocky," ujar Rocky menirukan percakapannya dengan Gibran seperti dikutip dari acara Rakyat Bersuara di iNews yang tayang pada Selasa (3/9/2024). 

Kepada Gibran, Rocky tidak hanya mengkritiknya, tetapi juga adik mertuanya, Bobby Nasution. 

"Anda belum saya kritik karena belum jadi wakil presiden. Pada waktu itu, dia wali kota (Surakarta), saya kritik," ujarnya. 

Dalam pertemuan di rumahnya itu, Gibran sempat bercerita bahwa setiap Sabtu, menteri mendatanginya dan memberikan uang. 

"Setiap Sabtu, berbagai macam menteri datang ke dia, kasih duit supaya Solo.... Saya bilang you koruptor tuh. Saya kasih kritik dia enggak marah," ujarnya. 

Selain minta dikritik, Gibran datang ke rumah Rocky karena bosan dengan kuliah-kuliah yang diberikan PDI Perjuangan. 

"'You datang sebagai apa?' 'Mendua om, saya juga datang karena saya bosan ikut-ikut di sekolah PDI Perjuangan'," ujar Rocky. 

Rocky melanjutkan bahwa dirinya konsisten untuk menjadi seorang kritikus. Ia menolak tawaran menjadi pejabat di pemerintahan.

"Saya memilih menjadi kritikus, orang menawarkan jadi pejabat enggak mau. Saya mau jadi kritikus saja. Jadi saya mau jujur katakan itu. Jadi, tidak semua yang kotor itu tidak berguna," katanya. 

[VIDEO]