Momen Marshel Widianto Bukakan Pintu Mobil untuk Gibran Rakabuming hingga Berlutut, Netizen: Menjilat sampai Inti Bumi

 

Momen Marshel Widianto membukakan pintu mobil untuk Gibran Rakabuming menjadi sorotan.

Pasalnya, Marshel Widianto terlihat sampai berlutut ketika Gibran Rakabuming lewat di hadapannya.

Pemandangan tersebut lantas dibanjiri oleh kritikan netizen yang menilai aksi Marshel Widianto terlalu berlebihan.

Dalam video yang diunggah akun Twitter @WagimanDeep212_, Marshel dan Gibran kompak mengenakan setelan kemeja.

Keduanya ternyata melakukan blusukan ke Pondok Betung, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat, 9 Agustus 2024.

"Hari ini menyapa warga-warga di Pondok Betung," ujar Marshel.

Selain dihadiri Marshel, wakil presiden (wapres) terpilih itu juga ditemani oleh artis Raffi Ahmad yang disambut oleh antusiasme warga.

Mereka menampung keluhan masyarakat sembari membagikan susu dan buku gratis kepada anak-anak.

Sementara itu setelah agenda tersebut selesai, Marshel tampak mengantarkan Gibran untuk kembali ke mobilnya.

Meski demikian, netizen menuding Marshel melakukan hal tersebut demi terpilih menjadi Wakil Wali Kota Tangsel.

"Gak heranlah bisa jadi wakil walkot tangsel, menghambanya mantap," tulis sebuah akun.

"Keren sekali pantas dicalonkan jadi pemimpin," sindir yang lain.

"Menjilat sampe inti bumi," pungkas warganet.

Pada momen tersebut, sang komika melontarkan candaan dengan berpura-pura menjadi seperti ajudan yang menjaga Gibran.

Bahkan, ia membukakan pintu mobil untuk Wapres Prabowo Subianto itu sampai-sampai berlutut.

Marshel kemudian menjunjukkan gestur hati menggunakan jarinya dan disambut ucapan terima kasih dari Gibran Rakabuming seperti dikutip dari kilat

Sebelum Langkah Partai Gerindra mengusung pasangan Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto dalam Pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan (Pilwalkot Tangsel) menunjukan adanya negosiasi yang gagal dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada kontestasi politik lokal tersebut.

Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno mengatakan hal tersebut lantaran Golkar mengusung calon petahana di Tangsel yaitu Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

"Ini tentu kompromi politik antara Gerindra dan Golkar deadlock karena yang akan dihadapi oleh Riza dan Marshel ini adalah jagoan yang akan diusung oleh Golkar yaitu petahana Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan," kata Adi kepada Suara.com, Sabtu (6/7/2024).***

Baca Juga