Andi Malinda Putri Utami alias Linda, teman almarhum Vina Cirebon kembali mengungkap pernyataan yang cukup mengejutkan. Kali ini soal pengakuannya tentang geng motor.
Dikutip dari tayangan YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Linda mengaku kenal dengan Vina Cirebon dan Eky saat sama-sama berada dalam satu tongkrongan geng motor yang dikenal dengan sebutan XTC atau Exalt To Coitus.
Namun Linda memastikan, bahwa dirinya bukanlah anggota geng motor.
"Aku bukan anggota, bukan anak motor. Pada saat itu posisinya aku pacaran sama anak XTC. Pacar aku itu ada jabatan penting lah di XTC," katanya dikutip siap.viva.co.id pada Selasa, 28 Mei 2024.
Linda menyebut, kekasihnya saat itu merupakan salah satu personil XTC yang cukup disegani di Cirebon.
"Bukan ketua, tapi kayak lebih ke sekjen gitu lah. Pokoknya pengurus XTC Kota Cirebon, orangnya masih ada," tuturnya.
Ia juga mengatakan, almarhum Eky pacar Vina Cirebon juga adalah anggota XTC.
"Tapi kalau Vina anggota atau bukan saya nggak tahu. Pokoknya yang saya tahu dia sering ikut nongkrong di situ (XTC)," jelasnya.
Lebih lanjut Linda mengatakan, dirinya mengenal Vina Cirebon hanya sekira 1 tahun.
"Dari awal kenal sampai kejadian Vina kenal 1 tahun. Saya tidak akrab, cuma ketemua dia empat sampai tiga kali ketemuan lah," katanya.
Linda memastikan, selama kenal ia tak pernah mendengar Vina punya masalah dengan orang lain.
"Dia juga nggak pernah ngeluh ada konflik, paling curhatnya tentang pacar aja tentang si almarhum Eky. Dia (Vina Cirebon) juga suka curhat ke yang dituakan, jadi di XTC itu ada yang dipanggil bunda, ya kaya ladiesnya geng motor lah."
"Jadi nggak ada sejarah konflik, nggak pernah curhat karena nggak sedekat itu," sambungnya.
Menurut Linda, tidak semua yang ditampilkan dalam film Vina Sebelum 7 Hari itu benar.
"Jadi nggak seperti yang di film. Film itu ilustrasi, karena sutradara tidak bisa menemui saya," jelasnya.
Linda juga mengatakan, bahwa dirinya tahu kematian Vina dan Eky sehari setelah kejadian, itu pada tahun 2016.
"Dari BBM, dari Facebook tahun 2016. Waktu itu belum ada WA (WhastApp). Nah awalnya aku tahunya kecelakaan," bebernya.
"Itu kan kejadian malam, nah aku tahu berita itu kan pagi. Dari situ nggak tahu kenapa hati ini kayak pengen ayo ke sana (rumah duka), tapi baru sampai depan rumahnya udah lemas," timpalnya lagi.
Sampai akhirnya, tiga hari kemudian Linda kesurupan arwah Vina Cirebon. Dalam kondisi tak sadar, ia mengungkap pernyataan bahwa itu adalah kasus pembunuhan bukan kecelakaan biasa.