DPP Partai NasDem membuka peluang untuk mendukung Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep jika ingin maju di Pilkada Serentak 2024.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem, Prananda Surya Paloh menilai Kaesang punya peluang besar untuk menarik pemilih muda.
Menurutnya, pemilih berusia di bawah 45 tahun yang jumlahnya mencapai 60 persen bisa menjadi sasaran Kaesang.
Di sisi lain, Prananda juga menjelaskan, sosok Kaesang sebagai politikus muda yang masih bisa banyak belajar sesuai dengan komitmen partai-nya untuk mendukung calon kepala daerah muda di Pilkada 2024.
"Kami bisa saja kepada siapa pun, tetapi opsi itu tentu terbuka karena Mas Kaesang juga masih sangat muda," ujarnya di NasDem Tower, Jakarta, Selasa (28/5/2024) malam.
"(Potensinya) 60 persen penduduk kita adalah pemilih muda, pemilih di bawah 45 tahun," sambung Prananda, dikutip dari Antara.
Adapun dorongan Kaesang untuk ikut menjadi peserta Pilkada serentak 2024 datang dari Relawan Nasional Pro Prabowo-Gibran (Pa-Gi).
Relawan Pa-Gi berinisiatif mengambil formulir penjaringan calon Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024 untuk Kaesang di Kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/5/2024).
Ketua Umum Relawan Nasional Pro Pa-Gi, Richard Effendi Siregar menyatakan, pengambilan formulir atas nama Kaesang melalui penjaringan calon di PKB didasarkan pada keinginan dan permintaan masyarakat Kota Bekasi.
Selanjutnya, kelompok relawan Kaesang-Faldo untuk Perubahan Kota Depok (Kado), meminta PSI mengusung Kaesang dan Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Faldo Maldini untuk maju dalam Pilkada Kota Depok 2024.
Permintaan tersebut disampaikan pihak KADO saat mengambil formulir pendaftaran calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok di Kantor DPD PSI Depok, Jawa Barat, Senin (27/5/2024).