Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Mobil Tahanan Diserang Oleh Kelompok Bersenjata, 2 Orang Tewas dan 3 Orang Luka-luka

Setidaknya dua sipir penjara tewas dan tiga lainnya terluka parah setelah kelompok bersenjata tersebut menyerang mobil tahanan di Normandia, Prancis Selasa (14/5/2024). Seorang narapidana yang berada dalam kendaraan tersebut dilaporkan kabur bersama para penyerang tersebut.

Polisi Prancis hingga Rabu (15/05/2024) ini masih memburu sekelompok pria bersenjata tersebut.Napi yang kabur bersama kelompok bersenjata tersebut terkait dengan pembunuhan geng narkoba.


Jaksa Kota Paris Laure Beccuau mengatakan, dua petugas penjara tewas dalam serangan tersebut. Tiga orang lainnya terluka, dengan salah satunya kritis di rumah sakit. Insiden itu terjadi pada, Selasa (14/05/2024) malam di jalan tol di Incarville di wilayah Eure, Prancis utara.

Narapidana tersebut diangkut setelah diinterogasi oleh hakim di pusat regional Rouen di Normandia untuk kembali ke penjaranya di Kota Evreux.

Jaksa mengatakan mobil tahanan ditabrak oleh mobil Peugeot curian saat melewati pelintasan tol. Mobil tahanan tersebut mendapat pengawalan dari sebuah mobil Audi petugas. Kemudian muncul sekelompok orang bersenjata yang menembaki kedua kendaraan tersebut.

“Semuanya sedang dilakukan untuk menemukan pelaku kejahatan ini. Kami tak akan berkompromi,” tulis Macron di media sosial X.

Saluran televisi Prancis menyiarkan rekaman serangan yang diambil oleh kamera pengintai di tol yang menunjukkan sebuah kendaraan dengan sengaja menabrak mobil van penjara. Dalam rekaman video tersebut, pintu mobil terbuka dan beberapa pria bersenjata berpakaian hitam muncul. Baku tembak terjadi dan satu orang tampaknya dipandu menjauh dari mobil tahanan oleh orang-orang bersenjata.

Sebuah kendaraan yang diyakini digunakan oleh para penyerang kemudian ditemukan dalam kondisi terbakar di lokasi berbeda. Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin menyatakan, ratusan polisi telah dikerahkan untuk mengambil bagian dalam pencarian.

Serikat petugas penjara pada Rabu meminta Pemerintah Prancis untuk meningkatkan keselamatan staf, mengingat konvoi mobil tahanan tidak dikawal polisi. Diketahui, narapidana yang dibebaskan bernama Mohamed Amra, lahir pada 1994, dan telah dihukum karena perampokan berat dan didakwa dalam kasus penculikan yang menyebabkan kematian.

Sumber yang dekat dengan kasus tersebut mengatakan bahwa Amra diduga terlibat dalam perdagangan narkoba dan memerintahkan pembunuhan. Sumber lain mengatakan dia diduga sebagai pimpinan jaringan narkoba. Beberapa media menyebutkan dia memiliki julukan La Mouche (si Lalat).

Pengacaranya Hugues Vigier, mengatakan Amra telah melakukan upaya melarikan diri pada akhir pekan dengan menggergaji jeruji selnya.

Sumber Berita / Artikel Asli : haluan

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved