Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas ini merespons kenaikan harga beras.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyinggung perihal ibu-ibu yang mengeluh saat beras naik namun tidak memikirkan petani.
“Sekarang kalau berasnya mahal ibu-ibu marah, kalau berasnya turun petaninya enggak untung,” jelas dia saat ditemui di Jakarta Utara, Senin (27/5/2024).
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa sudah menjadi tugas pemerintah untuk mengatur naik dan turunnya harga pangan.
Sementara itu, melansir halaman panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Senin (27/5/2024), harga beras premium naik 0.52 persen atau Rp15.560 per kilogram.
Begitu juga beras medium alami kenaikan 0.07 persen atau sebesar Rp13.480 per kilogram.
Tidak hanya beras saja, tapi juga sejumlah harga bahan pokok mengalami kenaikan seperti kedelai biji kering seharga Rp12.110 per kilogram. Bawang putih bonggol naik menjadi Rp42.950 per kilogram.
Begitu pula dengan cabai merah keriting di harga Rp47.140 per kilogram dan cabai rawit merah Rp45.570 per kilogram.
Daging sapi murni naik sebesar 0.41 persen atau Rp136.530 per kilogram. Sementara itu, daging ayam ras Rp37.990 per kilogram dan telur mengalami kenaikan menjadi Rp30.430 per kilogram.