Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] Helikopter Pembawanya Jatuh di Hutan, Presiden Iran Belum Juga Ditemukan

 

Helikopter yang membawa rombongan Presiden Iran Ebrahim Raisi dilaporkan jatuh di tengah hutan di Provinsi Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5/2024). Hingga saat ini, tim pencarian belum juga menemukan keberadaan Raisi.

Pencarian dilanjutkan pada Senin (20/5/2024) pagi di daerah pegunungan di Iran barat laut.

Ada lebih dari 65 tim penyelamat yang diterjunkan untuk mencari Raisi dan rombongan. Namun upaya mereka terkendala cuaca buruk.

Kepala Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, Pir Hossein Kolivand menyampaikan, tim penyelamat tidak menemukan apapun di lokasi yang awalnya diperkirakan menjadi titik jatuhnya helicopter.

Oleh sebab itu, tim penyelamat kini memu memusatkan perhatian pada lokasi lain di wilayah pegunungan tempat mereka saat ini melakukan operasi pencarian, dan menambahkan bahwa kondisinya sulit.

Untuk menemukan Raisi, seluruh elemen negara seperti anggota Angkatan bersenjata, menteri, anggota parlemen dan pejabat provinsi turun ke lapangan untuk ikut membantu menjalankan operasi pencarian dan penyelamatan.

Wakil Presiden Mohammad Mokhber dan Panglima Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Jenderal Hossein Salami juga dilaporkan ada di lokasi kejadian untuk mengawasi operasi pencarian dan penyelamatan.

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri Mahfdi Safari, mengungkapkan, imam Shalat Jumat Tabriz yang menemani Raisi sempat menghubungi usai kecelakaan terjadi.

Ia membicarakan soal kondisi yang buruk.

Sebelumnya, helikopter yang membawa Presiden Iran, Ebrahim Raisi dilaporkan jatuh di kawasan hutan di Provinsi Azerbaijan Timur, Minggu (19/5/2024).

Dalam helikopter disebut ada Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian.

Proses evakuasi tidak mudah dilakukan karena kru darurat pun dikabarkan sulit menjangkau ke area jatuhnya helikopter.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Iran, Ahmad Vahidi mengungkapkan, helikopter mendarat secara terpaksa karena kondisi cuaca yang berkabut.

"Sekarang kelompok-kelompok penyelamat yang berbeda sedang bergerak menuju area tersebut, tetapi mengingat cuaca yang berkabut dan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, mungkin akan memakan waktu sampai mereka mencapai lokasi helikopter tersebut," ujar Vahidi. 

 
 Sumber Berita / Artikel Asli: suara Sumber Berita / Artikel Asli: suara
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved