Pegi Setiawan ditangkap di salah satu tempat di daerah Bandung oleh Polda Jawa Barat beberapa hari lalu. Pegi yang berprofesi sebagai kuli bangunan diduga merupakan salah satu dari tiga DPO kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Beredar di media sosial kesaksian tetangga Pegi Setiawan di Cirebon. Ibu Melan selaku tetangga mengatakan, Pegi sudah tidak ada di kampung halaman sejak sekitar 2014 karena merantau bersama sang ayah.
Menurut dia, Pegi Setiawan hanya sebentar saja jika pulang ke kampung halamannya di Cirebon. Saat pulang ke rumah, Pegi hanya beberapa hari di sana dan jarang sekali keluar rumah, sampai berangkat kembali ke daerah perantauan.
"Pas kejadian kasus Vina nggak ada di sini, dia (Pegi) merantau. Dari 2014 dia sudah merantau," kata Ibu Melan, tetangga Pegi Setiawan, dalam video beredar di Facebook.
Di mata tetangga, Pegi Setiawan yang kini diamankan petugas kepolisian Polda Bandung, termasuk anak yang baik dan jarang bergaul dengan teman-teman seumurannya karena sejak kecil sudah ikut bekerja bersama sang ayah.
"Merantaunya ke Bandung kalau nggak salah ikut bapaknya. Karena posisinya sudah pisah sama ibunya, jadi dia ikut bapaknya," tuturnya.
Berdasarkan sosok Pegi Setiawan yang dikenalinya, tetangga sangat tidak yakin Pegi menjadi salah satu pelaku pembunuhan sadis mendiang Vina. "Nggak mungkin setahu saya. Anaknya kerja keras kayak jadi tulang punggung. Dia kalau pulang nggak kemana-mana di rumah saja," akunya.
Terkait kabar yang muncul di kalangan netizen bahwa polisi salah orang terkait sosok Pegi Setiawan yang merupakan otak di balik kasus pembunuhan Vina, pihak kepolisian menyatakan pihaknya tidak salah tangkap. Pihak kepolisian pun meminta publik untuk tidak terpancing dengan opini yang berkembang.
Pihak kepolisian meminta waktu untuk bekerja terlebih dahulu untuk mengungkap semuanya menjadi terang benderang. Polisi akan merilis kasus tersebut dan akan membongkar keterlibatan Pegi Setiawan yang telah diamankan sebagai salah satu pelaku pembunuhan Vina Cirebon.