Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Akhirnya Keberadaan Tas Enzy Storia Mulai Terungkap, Stafsus Menkeu Bilang Begini

 

Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo memberikan update terkait keberadaan tas Enzy Storia di bea cukai .

Jadi Enzy Storia dikabarkan sudah melakukan koordinasi dengan pihak bea cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Dari koordinasi itu terjalin komunikasi yang baik sehingga mulai ditemukan hasil dari penelusuran tas tersebut.

"Perkenankan kami menyampaikan update. Kak @EnzyStoria sudah berkoordinasi dengan rekan2 BC Soetta. Komunikasi berjalan baik dan dilakukan penelusuran bersama dengan hasil sbb," tulis @prastow.

Jadi awalnya tas yang dicari adalah hadiah untuk Enzy Storia dari penjual sebagai kompensasi kekeliruan pengiriman sebelumnya.

Lalu mengapa pihak bea cukai membebankan biaya terhadap pengiriman tas tersebut?

"Karena merupakan hadiah, pengirim mendeklarasikan harga di bawah yang sebenarnya. Hal ini menimbulkan tambah bayar," tulis Yustinus Prastowo.

"Petugas kemudian melakukan koreksi sesuai ketentuan dan referensi harga retail menambahkan," di poin ketiga.

Enzy Storia mempersilakan PJT (Perusahaan Jasa Tititpan) untuk mengembalikan tas itu kepada pengirim hadiah.

Hal itu dikarenakan nilai koreksi tas lebih tinggi dari harga retail dan tas tersebut merupakan barang substitusi.

Dan ditegaskan oleh Yustinus Prastowo bahwa tas tersebut saat ini berada di gudang PJT, bukan ditangan Bea Cukai.

“Namun mengingat tidak ada mekanisme tsb, maka barang tsb sampai saat ini masih tersimpan dengan baik di gudang PJT, bukan dikuasai Bea Cukai ,” papar Prastowo.

Pihak Bea Cukai telah berkoordinasi dengan pihak PJT yang mana pihak PJT siap menawari atas tambah bayar yang ditimbulkan dan menyetujui melanjutkan penyelesaian barang kepada pengirim.

"Demikian penjelasan yang dapat disampaikan. Terima kasih teman2 Bea Cukai yang membantu dengan baik dan cepat. Terima kasih Kak Enzy yang menjelaskan kronologi kejadian dengan detail dan komunikasi yang baik," ungkapnya.

Kiranya ini juga menjadi bahan sosialisasi ke masyarakat yang lebih luas. Mari terus bangun komunikasi yang baik. tutup pernyataan @prastowo.

Sebelumnya Bea Cukai mulai diangkut dengan Enzy Storia setelah adanya curhatan tentang nasib tas miliknya yang dibeli dari luar negeri.

Curhatan Enzy Storia dipublikasikan melalui akun media sosial X pribadinya pada Jumat, 17 Mei 2024.

Dalam cuitannya itu Enzy Storia merasa penasaran apakah tas tersebut sudah sampai atau belum ke tangan pengirim.

“Penasaran tas yang ngga gue tebus karena mahalan harga pajak daripada harga tasnya udah dikirim balik belum ya ke pengirim,” ujar Enzy.

Seperti biasa saat ada cuitan viral di sosmed X, Staf Khusus Menteri Keuangan yakni Yustinus Prastowo langsung turun tangan.

Tentu saja karena curhatan itu masih menyangkut aktivitas Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan.

Disampaikan oleh Yustinus ucapan maaf sekalgus ia siap menyatukan lebih jauh soal keberadaan tas tersebut dengan pihak DJBC.

"Kak EnzyStoria terima kasih informasinya. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami sudah berkoordinasi dengan teman-teman Bea Cukai dan saat ini sedang dikoordinasikan dengan pihak jasa pengiriman," terang Yustinus.


"Terima kasih telah berkenan memberikan kronologi yang akan memudahkan penyelesaian. Kami segera kembali setelah mendapatkan informasi yang lengkap dan solusi terbaik. Salam hangat." tutupnya.

Keluhan tentang Bea Cukai masih tetap terjadi meski telah sedikit terlupakan oleh berbagai isu yang viral di dunia maya.

Sumber Berita / Artikel Asli : disway

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved