Penyanyi ternama Agnez Mo kembali menjadi sorotan publik, kali ini karena dirinya kedapatan minum Starbucks saat siaran langsung di akun Instagram pada Jumat, 17 Mei 2024.
Tindakan ini memicu reaksi keras dari netizen pro-Palestina yang sedang menggalang seruan boikot terhadap produk-produk tertentu, termasuk Starbucks, di tengah meningkatnya ketegangan di Gaza.
Netizen yang mendukung gerakan boikot terhadap Starbucks melihat tindakan Agnez sebagai bentuk ketidakpedulian terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Mereka berbondong-bondong menyerbu akun media sosial Agnez dengan berbagai komentar kritis dan protes.
Situasi ini semakin memanas ketika beberapa akun troll di platform X turut memanaskan suasana dengan menyebarkan pernyataan palsu seolah-olah diucapkan oleh Agnez.
Salah satu akun X dengan nama pengguna @xhelmix menulis: "AGNEZ MO responds of her drinking Starbucks: 'Ok, I did, and there's nothing you can do about it'" (AGNEZ MO menanggapi tentang dia minum Starbucks: "Ya, saya melakukannya, dan tidak ada yang bisa Anda lakukan.").
Pernyataan ini seolah-olah menunjukkan sikap acuh tak acuh Agnez terhadap kritik yang ditujukan padanya.
Menyadari keributan yang terjadi, Agnez akhirnya buka suara melalui akun Instagram-nya.
Dalam unggahan Instagram Story-nya, ia menegaskan bahwa ia tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut.
"Kalau ada yang mencoba mengarang cerita seolah-olah saya mengatakan sesuatu yang tidak pernah saya katakan, tim hukum saya akan menghubungi anda," tulis Agnez, memperingatkan para penyebar berita palsu.
Tidak lama setelah unggahan tersebut, akun @xhelmix yang sebelumnya menyebarkan pernyataan palsu tersebut, menghapus tweet-nya dan menyampaikan permintaan maaf kepada Agnez Mo.
"Finally had to delete that tweet because @agnezmo herself has asked me to. Sorry for the mess," tulis @xhelmix dalam permintaan maafnya.
Permintaan maaf tersebut tampaknya tidak cukup untuk meredakan ketegangan di antara netizen pro-Palestina dan para pendukung Agnez.
Perdebatan sengit masih terus berlangsung di media sosial, dengan beberapa pihak menuntut klarifikasi lebih lanjut dari Agnez mengenai posisinya terkait boikot tersebut.
Agnez Mo sendiri, sebagai figur publik, sering kali menjadi pusat perhatian dan kontroversi.
Namun, kali ini ia menghadapi tantangan untuk menjelaskan posisinya dalam isu yang sangat sensitif dan penuh emosi.
Apakah langkah Agnez berikutnya akan mampu meredakan situasi atau justru menambah kontroversi, masih akan menjadi sorotan dalam beberapa hari ke depan.***