Partai Buruh Bakal Geruduk Istana Hari Ini, Berikut 3 Tuntutan Utama kepada Pemerintah

 

Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan turun ke jalan untuk menggelar aksi demonstrasi di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (29/2/2024).

Terdapat tiga tuntutan yang akan disampaikan massa buruh kepada pemerintah, salah satunya terkait harga bahan kebutuhan pokok.

"Partai Buruh menyerukan tiga tuntutan utama kepada pemerintah, yaitu: Turunkan Harga, Cabut Omnibus Law UU Cipta Kerja, dan Tegakkan Pemilu Bersih," kata Partai Buruh lewat akun Instagram resminya, @partaiburuh_, Rabu (28/2).

Partai Buruh menyebut aksi ini akan diikuti ribuan orang dari berbagai lapisan masyarakat, khususnya dari kalangan pekerja dan petani yang terdampak langsung oleh kebijakan pemerintah.
"Kami berharap, aksi ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi perubahan kebijakan pemerintah yang lebih berpihak pada rakyat," kata Partai Buruh.

Partai Buruh juga mengatakan aksi tersebut bakal berjalan tanpa kekerasan, terukur, terarah, konstitusional, dan bertanggung jawab.

"Partai Buruh akan terus berada di garis depan untuk membela hak-hak rakyat dan memperjuangkan kepentingan kelas pekerja. Bersama kita bisa, untuk Indonesia yang lebih baik!"

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menekankan pentingnya pemerintah untuk segera menurunkan harga bahan pokok.

Hal tersebut karena harga bahan pokok yang melambung tinggi tidak diimbangi dengan kenaikan upah yang memadai.

"Kenaikan harga-harga barang pokok, seperti beras, telur, dan barang pokok lainnya, tentu menyebabkan daya beli masyarakat berkurang hingga 30 persen lebih. Dan kondisi tersebut diperparah dengan kenaikan upah buruh yang hanya berkisar 2-4 persen saja," kata Said dalam keterangan tertulis, Rabu (28/2).

Tak hanya itu, ia menilai jika harga kebutuhan pokok tidak diturunkan segera, harga-harga akan semakin melambung dan tak terkendali jelang bulan puasa.

Selain menuntut pemerintah menurunkan harga kebutuhan pokok, dalam aksinya hari ini, Partai Buruh juga akan menuntut penegakan Pemilu Bersih.

Menurut Said, penyelenggaraan Pemilu 2024 penuh dengan kecurangan.

"Oleh sebab itu, Partai Buruh akan melakukan perlawanan, yang dimulai dengan aksi pada Kamis, 29 Februari 2024," tegas Said, dikutip dari Kompas.com.

Sumber Berita / Artikel Asli : MSN