Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Demo Mahasiswa 'Rawamangun Melawan' Bongkar 5 Dosa Rezim Jokowi!

 

Ratusan Mahasiswa dan sivitas akademika yang tergabung dari sejumlah kampus di Jabodetabek melakukan aksi long march, berjalan kaki mulai dari kampus Universitas Negeri Jakarta hingga ke Jalan Pemuda Rawamangun pada Rabu siang ini (28/2/2024).

Aksi long march turun ke jalan tersebut disebut sebagai Aksi Rawamangun Bergerak yang tergabung dalam aliansi Gerakan Mahasiswa Bersama Rakyat (Gemarak).

Aksi tersebut diawali dengan berkumpul di depan gedung parkir Kampus A UNJ Rawamangun mulai sekira pukul 14.28 WIB.

Ratusan mahasiswa yang didominasi mengenakan almamater hijau tersebut pun berjalan bersama, tetapi ditemani oleh sejumlah dosen dan sivitas akademika UNJ di tengah jalan.

Mereka berjalan sembari membentangkan spanduk-spanduk bertuliskan pesan dan kritik atas keresahan kondisi negara saat ini.

"Pemerintah kamu jahat," tulis salah satu spanduk yang dicoret menggunakan cat semprot.
"Bangkit melawan atau tunduk tertindas," tulis spanduk lainnya yang dibentangkan mahasiswa.

Namun dari sekian banyak spanduk yang dibentangkan, para mahasiswa tersebut menampilkan spanduk di barisan paling depan dengan kalimat yang lebih panjang. Mereka mengaku turun ke jalan sebagai upaya menuju kekuasaan rakyat.

"Kami ditempa bukan untuk merebut kuasa, tetapi bersama menuju rakyat kuasa," tulis spanduk tersebut.

Selain mahasiswa UNJ, terdapat sivitas akademika yang ikut turun ke jalan bersama. Selain UNJ, terdapat sejumlah kampus lainnya, seperti Universitas Jayabaya dan lainnya, tetapi massa mayoritas datang dari kampus UNJ.

Selain mengenakan almamater, massa pun juga memakai semacam bandana berwarna hitam di setiap kepala-kepala setiap orang yang hadir.

Orasi maupun puisi protes terus dikumandangkan hingga titik pemberhentian terakhir di depan pintu kampus utama UNJ yang berada di Jalan Pemuda.

Massa aksi membakar ban yang membuat kepulan asap hitam membumbung tinggi ke udara.

Aksi ini menyuarakan dosa politik Presiden Joko Widodo.

Massa mahasiswa ini membentangkan poster berisi lima dosa politik Jokowi. Satu di antaranya, yaitu sikap Jokowi mendukung capres penculik aktivis 98 dan pelanggar HAM.

Empat dosa politik lainnya, yakni membangun politik dinasti, menghidupkan neo orde baru, pelemahan pemberantasan korupsi, dan abai kesejahteraan rakyat.

"Bakar ban ini adalah simbol perlawanan bahwa aksi perlawanan rakyat akan terus membara!” kata seorang Dosen UNJ, Ubedilah Badrun dari atas mobil komando.

Aksi ini bertajuk Rawamangun Memanggil, Rawamangun Melawan, Rawamangun Bergerak.

Aksi ini sebagai bentuk protes atas praktik bernegara yang dilakukan pemerintahan Presiden Jokowi belakangan ini.

Adapun dalam aksi kali ini para sivitas akademika juga menuntut tiga hal, yakni menuntut turunnya harga beras, menuntut penurunan harga sembako, dan menolak kenaikan tarif BBM, listrik, dan tol.


Sumber Berita / Artikel Asli : Suara

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved