Ketua NCW Hanifa Sutrisna mengungkap awal mula pihaknya melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan aliran dana dalam jumlah besar mengalir ke Raffi Ahmad dan RANS Entertainment dari para koruptor.
Dalam video diunggah di TikTok DPP NCW, dia mengatakan berawal dari adanya aduan masyarakat. Orang itu menyatakan ada artis ternama yang menerima uang dari terdakwa korupsi.
"Yang menempatkan uang ini sudah tidak bisa menghubungi saudara R. Dia sudah menempatkan puluhan miliar, tapi beberapa bulan ini R tidak bisa dihubungi," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya juga mendapati aduan masyarakat berbeda. Orang ini mengungkapkan kekecewaanya pengaduannya sudah sampai ke KPK namun belum ada kejelasan.
"Ada hubungan Raffi Ahmad dengan saudara R, terdakwa kasus suap dan korupsi dari pajak. Dia mengatakan pengaduan itu sudah sampai ke KPK," tuturnya.
Setelah itu, menurut Hanifa Sutrisna, pihaknya lantas meminta orang kenalan di internal Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri aliran dana diduga tidak wajar mengalir ke Raffi Ahmad atau RANS Entertainment.
"PPATK saat itu sebenarnya ingin mengatakan, ada dugaan tidak wajar yang masuk dalam bisnis RANS yang ada di 8 bisnis lain yang dikelola Raffi," klaimnya.