Politikus PKS Mardani Ali Sera tidak ada di tempat Prabowo ketika ada pembicaraan mengadaikan tanah milik Ketua Umum Gerindra untuk membiayai Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta sebagaimana yang diungkap Babeh Haikal Hassan.
“Menjelang pendaftaran 3 hari saya ikut di acara yang Kertanegara (rumahnya Prabowo) tapi tidak di dalam, saya di luar aja sudahlah itu tugasnya Pak Sohibul Iman Presiden PKS saat itu,” kata Mardani di podcast Bambang Widjajanto beberapa hari yang lalu.
Mardani juga mengatakan tidak mengetahui Prabowo mengadaikan tanahnya untuk membiayai Anies di Pilkada DKI.
“Saya juga tidak tahu,” paparnya.
Ia juga mengatakan, setelah Anies-Sandi diputuskan menjadi Calon Gubernur DKI dan Calon Wakil Gubernur DKI yang diusung dan didukung PKS serta Gerindra maka ditentukan pembiayaannya.
“Mas Anies jadi calon Gubernur DKI dan di antara yang kita bahas memang pembiayaan 70% ditanggung calon gubernur 30% ditanggung calon wakil gubernur,” jelasnya.
Babe Haikal menyebut Prabowo pernah menggadaikan lahan miliknya untuk membantu memenangkan Anies menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2017 lalu.
Hal tersebut disampaikan Babe Haikal melalui sebuah video yang diunggah ke Instagram pribadinya.
“Saya lupa bilang walau terlambat, mau mengucapkan terima kasih kepada Pak Prabowo Subianto di mana Pak Prabowo pernah menggadaikan tanah pribadinya untuk membantu dan mengusung Pak Anies jadi gubernur,” kata Babe Haikal dikutip melalui akun Instagram.
Selain itu, Babeh Haikal dalam podcast dengan Deddy Corbuzier menyebut ada Mardani Ali Sera dan Anies Baswedan saat Prabowo membicarakan mengadaikan tanahnya untuk membiayai Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta.
“I guarantee you you ada saksinya pada waktu itu kekurangannya itu berapa ada saksinya kalau enggak salah waktu itu digadai sama seorang pengusaha dapat 70-an m. kalau enggak salah gitu ya dan itu ada saksinya pada waktu itu memang memang kurang kok pada waktu itu yang yang datang Pak Anies ada Pak Mardani Ali Sera,” pungkasnya.