Pengusaha sekaligus konglomerat Indonesia, Garibaldi Thohir alias Boy Thohir menyatakan sepertiga penghasil ekonomi di Indonesia siap memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu disampaikan Boy Thohir dalam acara pertemuan relawan Erick Thohir alumni Amerika Serikat (ETAS). Prabowo turut hadir dalam acara itu.
"Walaupun kami jumlahnya sedikit, tapi di ruangan ini mungkin sepertiga perekonomian Indonesia ada di sini pak. Mulai dari Djarum Grup Sampoerna Grup, Adaro Grup, pokoknya grup-grup semua ada di sini," ucap Boy Thohir dalam sambutannya.
Boy kemudian menyinggung soal banyaknya konglomerat yang hadir dalam acara itu. Dia pun menyebut kehadiran para konglomerat ini merupakan bukti bahwa pihaknya bersedia dan semangat dalam memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.
"Dan semuanya jadi izin bapak terima kasih atas kehadirannya luar biasa membuat semangat kita untuk tadi sekali putaran," ungkapnya.
Di sisi lain, capres nomor urut dua, Prabowo Subianto mengatakan Indonesia memiliki potensi yang besar dalam perkembangan ekonomi.
"Dalam filosofi ini kita mendekati masa depan dengan sangat optimis bapak-bapak semua pelaku kalau liat indikator-indikator ekonomi semua analisa semua mengarah bahwa Indonesia akan menjadi one of the economics giant di dunia ini," ucap Prabowo.
Bahkan kata dia, terdekat, ada pihak yang meramalkan Indonesia bisa menjadi negara terbesar ekonomi ke 5 di dunia.Hal itu menurut Prabowo tidak menjadi mustahil, sebab kata dia, seluruh potensi itu memang ada.
Meski demikian, Prabowo menegaskan ada tantangan yang harus dihadapi pemimpin bangsa dalam mencapai tujuan itu. Jika tantangan itu berhasil dilalui bukan tidak mungkin pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 2 digit.
"Ujungnya adalah, kolaborasi dan compromise dan itu sikap saya. Dan dalam pendekatan ekonomi juga demikian kita growth im very optimistic luar biasa hitungan saya sangat-sangat mungkin 7-8-9 persen bisa saja 2 digit growths," pungkas Prabowo.