TKN Prabowo Respons Megawati: Kami Selalu Kalah, Bagaimana Mau Curang?

Ketua Koordinator Strategis TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Sufmi Dasco Ahmad menanggapi pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyebut kecurangan pemilu mulai terlihat dan akan terjadi lagi.

Dasco mengatakan ia tak mengerti konteks ucapan Megawati tentang kecurangan pemilu akan terjadi lagi. Sebab menurutnya, selama ini pihaknya selalu kalah dalam kontestasi pemilihan presiden sebelumnya. 

"Begini, pertama kami sebagian besar partai koalisi [Koalisi Indonesia Maju] ini belum pernah berkoalisi dengan pemerintah, jadi kami selalu kalah, gimana mau curang?" kata Dasco. 

Hal itu dikatakannya usai menghadiri Silaturahmi dan Konsolidasi KIM Jawa Timur, di Hotel DoublTree, Jalan Tunjungan, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/11).

Saat Pilpres 2019, partai koalisi yang mendukung Joko Widodo-KH Maruf Amin terdiri dari PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PPP, Hanura, PSI, Perindo, PKPI dan PBB. 

Sedangkan, KIM yang mengusung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, Partai Garuda, PSI, PBB dan Partai Gelora. 

Itu artinya, kata Dasco, hanya segelintir partai pengusung Jokowi-Maruf pada Pilpres 2019 yang kini bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran. Yakni Golkar, PSI dan PBB saja.

"Coba ditanya lagi saja, kayaknya kami tidak pernah curang dan tidak mau curang," kata Ketua Harian DPP Gerindra itu.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati menyinggung kecurangan yang menurutnya sudah mulai terlihat dan akan terjadi lagi menjelang pemilu atau Pilpres 2024.

"Jangan biarkan kecurangan pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi," kata Megawati dalam pidatonya yang disiarkan di akun Youtube resmi PDI Perjuangan, Minggu (12/11). 

Calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka juga menanggapi pernyataan Megawati soal dugaan kecurangan pemilu. Dia mempersilakan masyarakat melaporkan ke pihak terkait jika memang ditemukan kecurangan pada pemilu.

"Ya, dilaporkan aja ke Bawaslu atau apa, misalnya ada kecurangan atau apa pun itulah, ya," kata Gibran di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin (13/11), dikutip dari Antara.

(frd/pmg)

Sumber Berita / Artikel Asli : CNN Indonesia

Baca Juga