Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Israel Dituding Pakai Bom Fosfor Putih Saat Gempur Jalur Gaza, Simak Bahayanya pada Manusia

Israel Dituding Pakai Bom Fosfor Putih Saat Gempur Jalur Gaza, Simak Bahayanya pada ManusiaEskalasi konflik Israel vs Palestina sejak milisi Hamas melancarkan Operasi Banjir Al-Aqsa Sabtu (7/10/2023) lalu masih terus berlanjut.

Hamas mengklaim, serangan dalam Operasi Banjir Al Aqsa ini merupakan upaya untuk mengakhiri pendudukan Israel di wilayah Palestina.

Pasca-serangan Hamas, Israel melancarkan balasan dengan menggempur infrastuktur Hamas di Jalur Gaza dalam Operasi Pedang Besi.

Selain itu, Israel juga menyerang kelompok Hizbullah Lebanon.

Hingga hari kelima konflik, korban jiwa sudah mendekati angka 3.000 orang.

Per data pada Kamis (12/10/2023) kemarin, total tercatat ada 2.904 jiwa yang melayang akibat konflik ini.

Data Kementerian Kesehatan Palestina menyebut, 1.572 orang tewas dan 7.262 orang luka-luka di Jalur Gaza.

Kemudian, setidaknya 32 orang dilaporkan meninggal dunia dan 600 orang lainnya luka-luka di Tepi Barat Palestina.

Sementara itu, militer Israel melaporkan 1.300 orang tewas dan 3.418 lainnya terluka imbas perang. 

Israel Dituding Pakai Bom Fosfor Putih

Terbaru, Israel dituding menggunakan amunisi bom fosfor putih dalam operasi militernya di Gaza dan Lebanon.

Tudingan ini dilayangkan oleh Human Rights Watch (HRW) pada Kamis (12/10/2023).

Penggunaan bom fosfor putih menjadi sorotan karena dapat menimbulkan risiko cedera serius dan jangka panjang terhadap para warga sipil.

Dikutip dari Reuters, militer Israel masih belum memberikan komentar atas tudingan HRW mengenai penggunaan bom fosfor putih itu di Lebanon.

Adapun militer Israel hanya mengatakan, "Saat ini tidak mengetahui penggunaan senjata yang mengandung fosfor putih di Gaza," saat dimintai komentar tentang tudingan tersebut.

Baca juga: Konflik Palestina vs Israel: Mengenal Hamas, Sekutunya, dan Motif Operasi Banjir Al-Aqsa Sabtu Lalu

Baca juga: Konflik Hamas vs Israel Memanas, Para Warganet Diimbau Berhati-hati dengan Banyaknya Berita Palsu 

HRW mengklaim telah memverifikasi video yang diambil di Lebanon pada 10 Oktober 2023 dan Gaza pada 11 Oktober 2023 lalu yang menunjukkan “beberapa ledakan di udara dari artileri fosfor putih yang ditembakkan di pelabuhan Kota Gaza dan dua lokasi pedesaan di sepanjang perbatasan Israel-Lebanon.”

HRW juga memberikan link ke dua video yang diunggah di media sosial itu.

Menurut mereka, dua video itu menunjukkan "proyektil artileri fosfor putih 155 mm digunakan, tampaknya sebagai tabir asap, penanda, atau sinyal."

Kedua video menunjukkan peristiwa ledakan di dekat perbatasan Israel-Lebanon, kata HRW.

Sifat dan Apa Itu Fosfor Putih

Dikutip dari sebuah artikel medis di situs Web MD, fosfor putih adalah bahan kimia yang terbuat dari batuan fosfat.

Dalam bentuk padat, teksturnya seperti lilin dan berbau seperti bawang putih. Warnanya cenderung putih atau kuning, atau bening (tidak berwarna).

Fosfor putih sangat beracun bagi manusia.

Zat juga bisa bersifat sangat tidak stabil.

Dalam beberapa bentuk, fosfor putih bisa terbakar pada suhu 10-15 derajat di atas suhu kamar sebagai reaksi terhadap oksigen.

Biasanya, fosfor putih dipakai untuk membuat chip komputer, paduan logam, pupuk, cat yang menyala dalam gelap, racun tikus, dan kembang api.

Sayangnya, fosfor putih juga digunakan untuk membuat amunisi militer, termasuk bom.

Bom fosfor putih bekerja seperti senjata pembakar. Artinya, seiring dengan daya ledak destruktifnya, bom itu dapat menyebarkan api.

Dalam hal ini, api dihasilkan dari pembakaran fosfor, yang sifatnya terbakar pada suhu sekitar 1.500 derajat Fahrenheit atau 815,5 derajat Celsius.

Api dari bom fosfor putih dapat menyebar dalam radius hingga beberapa ratus meter persegi.

Lalu, fosfor bakal terus terbakar hingga habis, yang dibutuhkan hanyalah oksigen di udara.

Bahaya

Bom fosfor putih dapat menyebabkan cedera yang lebih serius dan sulit diobati dibandingkan cedera akibat bom konvensional.

Para profesional medis memerlukan pelatihan khusus untuk menangani jenis cedera ini dan untuk melindungi diri mereka dari luka bakar fosfor selama perawatan.

Dampak bom fosfor putih terhadap kesehatan manusia lebih buruk dibandingkan bom lain dengan daya ledak serupa.

Pada kulit, fosfor putih dapat menyebabkan luka bakar yang sangat menyakitkan.

Kemungkinan, luka bakarnya mencapai tingkat dua (ketebalan sebagian kulit) hingga tingkat ketiga (seluruh ketebalan kulit).

Luka bakar akibat fosfor putih biasanya berwarna kekuningan dan berbau seperti bawang putih, terkadang ada asap keluar dari luka di kulit saat fosfor putih masih terbakar.

Karena sifatnya yang mudah larut dalam lemak, fosfor putih mudah diserap melalui kulit dan masuk ke tubuh, sehingga dapat menyebabkan gejala serius lainnya.

Luka bakar akibat fosfor putih pada kurang dari 10 persen tubuh dapat menyebabkan kematian karena memicu kerusakan pada ginjal, hati, dan jantung.

Selain itu, fosfor putih dapat menyebabkan cedera serius dan kematian jika terhirup atau tertelan.

Dalam jangka pendek (efek akut), jika seseorang mengonsumsi fosfor putih dalam dosis yang cukup besar, akan muncul tanda dan gejala dalam tiga tahap: 

Seiring dengan gejala di atas, kemungkinan pula timbul iritasi pada saluran pernapasan dan batuk jika menghirup fosfor putih.

Paparan fosfor putih terus-menerus juga dapat membuat tulang rahang mulai rusak (nekrosis, atau “rahang berfossi”) yang mulanya hanya terlihat pembengkakan dan iritiasi, tetapi kemudian semakin parah.

Pada akhirnya, hal ini dapat menyebabkan luka terbuka dan rusaknya tulang rahang serta kerusakan pada sinus dan saluran hidung.

Sumber Berita / Artikel Asli : Tribunnews

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved