Bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto memiliki 12 fokus kebijakan seandainya terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024. Kebijakan yang dirancangnya itu diyakini bisa mengentaskan kemiskinan di Tanah Air.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas usai mengikuti pertemuan para ketua umum mitra Koalisi Indonesia Maju di DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (14/9/2023) kemarin.
Zulhas menganggap kalau Prabowo bisa membuat pondasi dasar Indonesia sebagai negara maju.
"Lima tahun saja kemiskinan habis, selesai sama Pak Prabowo. Insyaallah dan 2045 dasar kokoh untuk menjadi negara maju, lima tahun Pak Prabowo sudah bisa meletakkan dasarnya," terang Zulhas dikutip Jumat (15/9/2023).
Sementara itu, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menilai Prabowo harus bisa membenahi sistem politik Tanah Air apabila berhasil menjadi presiden.
Hal itu diungkapkan karena menurutnya sistem politik di Indonesia harus dikaji lebih serius. Ia menyoroti soal amandemen Undang-undang Dasar 1945 yang dinilai melahirkan kesimpangsiuran.
"Apakah kita perlu amandemen lagi untuk merapikan apa yang ada sekarang? Sehingga demokrasi kita itu berjalan dengan baik dan sempurna," kata Yusril.