Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, bisa menjadi alternatif sosok untuk menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan dipasangkan dengan bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto.
Pengalaman di bidang hukum dan pemerintahan, serta jadi ketua umum partai politik yang sejak awal mendukung Prabowo Subianto menjadi bacapres Pemilu 2024 jadi nilai lebih tersendiri bagi Yusril.
Apalagi, Sekjen PBB yang juga Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, menilai Prabowo adalah sosok pemimpin yang bisa diajak dialog dan komunikasi, cocok bila disandingkan dengan Yusril.
"Kami optimistis Prabowo menang. Mengenai sosok cawapres, PBB menawarkan Prof Yusril, beliau adalah tokoh bangsa, pakar hukum dan tata negara, tidak ada cacat hukum. Pasangan Prabowo-Yusril sudah cocok itu,” kata Afriansyah Noor di Konsolidasi Zona 1 PBB di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Sabtu (26/8).
Yusril sendiri mempercayai semua keputusan Prabowo terkait bacawapres.
Sebab, siapapun yang dipilih oleh Prabowo, mungkin karena pertimbangan kekuatan, perpaduan Islam-Nasionalis, Jawa-luar Jawa, militer-sipil, yang menurut Yusril itu adalah faktor-faktor yang cukup berpengaruh dalam Pilpres.
“Prabowo sudah dua kali maju jadi capres dan belum berhasil. Tapi kali ini dengan dukungan bersama dan keputusan yang tepat yang beliau ambil nanti saat pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden pada Oktober mendatang, insyaAllah sekali ini Prabowo akan memenangkan pertarungan Pilpres,” kata Yusril.
Sejauh ini, selain Gerindra ada beberapa partai politik yang mendukung Prabowo. Mulai dari PKB, PBB, Golkar, dan PAN.