Dirut Taspen hingga saat ini masih menjadi sorotan, setelah sebelumnya berseteru dengan Kamaruddin Simanjuntak.
Nama Dirut Taspen, ANS Kosasih menjadi perbincangan, terlebih setelah rekaman percakapan diduga Dirut Taspen dan istrinya viral di media sosial.
Awal mula dari kasus yang membawa nama Dirut Taspen adalah ketika istrinya meminta bantuan Kamaruddin Simanjuntak dalam kasus perceraiannya, yang diduga ada KDRT hingga perselingkuhan.
Pada saat itu, Kamaruddin Simanjuntak dilaporkan ke polisi oleh Dirut Taspen ANS Kosasih atas penyebaran hoax dan pencemaran nama baik,
Bahkan Kamaruddin Simanjuntak juga buka-bukaan soal ANS Kosasih yang kelola dana Taspen Rp 300 T untuk Pilpres 2024.
Yusril Ihza selaku kuasa hukum ANS Kosasi telah membantah dan menegaskan bahwa hal tersebut tidaklah benar.
Melalui akun YouTube Irma Hutabarat, ada salah satu video diduga isi percakapan dari Dirut Taspen dan istrinya, Rina Lauwy.
Berikut isi percakapan Dirut Taspen dan istrinya soal simpan uang, mengutip dari YouTube Irma Hutabarat.
Rina Lauwy : "Intinya setelah aku baca itu, aku tahu kamu, ya memang kamu udah ini lah, udah berpikiran bulat lah, kamu udah yakin ya memang mau divorce gitu ya."
ANS Kosasih : "Terus?"
Rina Lauwy : "Jadi aku pikir nggak usah bikin-bikin perjanjian, mau perjanjian apa itu? Udah langsung aja! Lewat pengadilan aja, gugat aja langsung."
Rina Lauwy menjelaskan bahwa dia tidak ingin menerima uang ANS Kosasih.
Rina Lauwy : "At the first time gua married sama lu, lu nggak ada uang sama sekali, gua gak mau uang lu, itu juga gak bisa bikin gua happy, anyway kita pisah juga."
ANS Kosasih : "Bentar dulu! Nih gini lu dengerin dulu. Kalau begitu gue repot, gini, gua nggak bisa masukin duit yang mau gua kasih ke lu lewat sini."
Rina Lauwy : "Gak masalah! Aku udah nggak bukan masalah uang lagi."
ANS Kosasih : "Eh! Bukan masalah uang, itu duit mesti keluar dari seseorang, diterima oleh seseorang."
Rina Lauwy : "Ya gua nggak mau dong jadi itu, pokoknya lu cari orang lain aja deh!"
ANS Kosasih : "Hah gimana sih?"
Rina Lauwy : "Lu di sini mau ceraiin gua baru masih mau suruh gua nyimpen duit, are you kidding me? Lu anggap gua kayak apa? Kesepakatan apa ini? Sama sekali tidak ada, tidak ada hak gua sama sekali di sini!"
Rina juga dengan tegas mengatakan supaya ANS Kosasih langsung gugat cerai saja dirinya di pengadilan.
ANS Kosasih : "Dengerin dulu! Tujuan utamanya adalah gua mau ngasih duit ke S**** sama lu, gue ada bagian di situ, tapi semuanya nanti bukan atas nama gua, oke."
Melalui percakapan tersebut, diduga Dirut Taspen itu menjelaskan kenapa uang yang diterima bukan atas nama dia.
ANS Kosasih : "Karena gue nggak boleh terima duit, yang kedua, kalau lu masih bini gua dan terikat hubungan legal, gue juga gak bisa ngasih duit ke lu, ngapain gue kasih duit ke orang lain?"
Rina juga mengungkapkan kekecewaannya bahwa suaminya tersebut jarang pulang ke rumah.
Rina Lauwy : "Apa bedanya dengan divorce beneran gitu loh, lu di satu sisi ini, lu dapat privilege, lu bisa taruh uang lah, lu bisa bikin apa lah, gua privilege nya apa?"
ANS Kosasih : "Eh gini ya! Gua taruh duit gua atas nama elu yang gua nggak bisa akses."
Rina Lauwy: "Nggak bisa akses apa? Di sini tulis semuanya juga atas nama lu."
Melalui rekaman yang dibagikan akun YouTube Irma Hutabarat tersebut, diduga ANS Kosasih berbicara kasar kepada istrinya, Rina Lauwy.
ANS Kosasih : "Ketahuan atas nama gua sama aja gua masuk penjara!"
Beberapa kali Rina Lauwy mempertanyakan surat yang diberikan oleh ANS Kosasih, karena ia merasa seharusnya tidak ada perjanjian-perjanjian.
Itulah informasi soal isi percakapan dari Dirut Taspen dan istrinya, Rina Lauwy, terkait masalah simpan uang.