Duh! Ingin Cerai Diam-diam, Dirut Taspen ANS Kosasih Wajibkan Rina Lauwy Tetap Mendampingi Setiap Acara Kantor

 Waduh! Dirut Taspen ANS Kosasih wajibkan Rina Lauwy tetap mendampinginya setiap acara kantor setelah perceraian terjadi.

Dirut Taspen ANS Kosasih ternyata juga ingin bercerai diam-diam tanpa diketahui publik.

Hal ini dilakukan untuk menjaga nama baiknya selaku pejabat publik. 

Kasus yang menyeret nama Dirut Taspen ANS Kosasih masih menjadi perbincangan hangat.

Terlebih setelah kuasa hukum Rina Lauwy selaku istri Dirut Taspen, Kamaruddin Simanjuntak, ditetapkan menjadi tersangka.

Kamaruddin Simanjuntak ditetapkan menjadi tersangka pencemaran nama baik dan penyebaran berita bohong terhadap Dirut Taspen ANS Kosasih.

Ditetapkannya Kamaruddin Simanjuntak menjadi tersangka ini membuat Rina Lauwy kecewa dan sedih. 

Menurutnya, Kamaruddin Simanjuntak adalah sosok yang membantunya setelah terperangkap dalam belenggu KDRT.

Dirut Taspen ANS Kosasih dituding mengelola dana capres 2024 senilai Rp 300 triliun.

Ia juga dituding memiliki banyak wanita simpanan.

Rekaman percakapan diduga percekcokan Rina Lauwy dan Dirut Taspen ANS Kosasih pun tersebar di media sosial. 

Rina Lauwy diminta menandatangani surat perjanjian pra cerai oleh ANS Kosasih.

Isinya pun bikin terkejut. Rina Lauwy akan diceraikan oleh Dirut Taspen ANS Kosasih secara diam-diam atau di bawah tangan.

ANS Kosasih meminta agar perceraian tersebut tak diketahui publik demi menjaga nama baiknya.

Mirisnya lagi, ANS Kosasih mewajibkan Rinau Lauwy untuk wajib mendampinginya. 

Rina Lauwy diminta untuk menghadiri setiap acara kantor Dirut Taspen ANS Kosasih.

"Bahwa setelah proses gugatan selesai dilaksanakan dan status perceraian telah terjadi Pihak Kedua mempunyai kewajiban untuk menghadiri acara-acara yang diselenggarakan oleh kantor tempat Pihak Pertama bekerja dengan jangka waktu tidak terbatas sampai dengan adanya pemberitahuan dari Pihak Pertama kepada Pihak Kedua," bunyi poin ke-6 perjanjian tersebut dikutip dari YouTube Irma Hutabarat - HORAS INANG.

Rina Lauwy pun mengaku heran dan murka atas perjanjian tersebut.***

Sumber Berita / Artikel Asli : Ayobandung

Baca Juga