Banyak dijumpai kasus kekerasan hingga pembunuhan disebabkan berebut warisan, biasanya kasus ini kerap melibatkan saudara kandung atau kakak beradik. Namun, berbeda halnya dengan kakak adik yang satu ini.
Dilihat melalui video yang dibagikan akun TikTok @kuli_miinyak, tampak dua orang pria tengah berdebat di tepi jalan, di tengah-tengah mereka terlihat seorang wanita yang seperti kebingungan.
Dinarasikan oleh pengunggah, kedua pria tersebut adalah kakak beradik anak dari wanita tersebut, mereka saling beradu argumen akibat berebut ingin merawat ibunya atau memperebutkan hak asuh ibu.
“Berebut hak waris (silang) berebut hak asuh (ceklis). Ridho Allah tergantung pada ridho kedua orang tua, sayangi dan perlakukan mereka dengan sebaiknya, kelak kau akan sukses dunia dan akhirat,” demikian keterangan unggahan, dikutip Senin, 28 Agustus 2023.
Belum diketahui bagaimana kelanjutan dari video tersebut, di mana dan kapan video diambil. Kendati demikian, video yang menggetarkan hati itu telah berhasil menarik atensi warganet.
Sejak artikel ini dibuat, video telah disaksikan lebih dari 2 juta kali, mendapatkan 114,7 like dan 3943 komentar, tidak sedikit warganet yang mengaku iri dengan perlakuan kedua pria tersebut terhadap ibunya.
Sementara, sebagian warganet mengaku terharu melihat video tersebut, “Sejatinya mereka lagi berebut tiket ke surga jadi iri sama mereka,” komentar salah seorang warganet
“Dua anak laki2 yg sedang memperebutkan surganya. saya salut dan kagum kepada kalian berdua saudara,” kata warganet
Untuk diketahui, dalam Islam, hal ini disebut birrul walidain, yang berarti berbakti kepada orang tua. Dalam Islam hukum merawat orang tua yakni fardhu ain dan ini merupakan hak orang tua atas anak-anaknya.
Diyakini, dengan merawat orang tua, merupakan gerbang masuk ke dalam surga. Selain itu, menurut American Psychological Association, terdapat manfaat dari merawat orang tua.
Manfaat pertama, dapat memberikan kepuasan karena mengetahui bahwa orang tua yang dicintai mendapatkan perawatan yang sangat baik. Kedua, pribadi anak yang sudah dewasa semakin bertumbuh dan semakin memiliki tujuan hidup serta mendapat hidup yang bermakna.