Partai Amanat Nasional (PAN) menganggap Presiden Joko Widodo seharusnya berpihak kepada kelompok tertentu atau calon presiden pada perhelatan Pemilu 2024.
“Presiden Jokowi tidak boleh netral di pemilu 2024,” tegas Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi kepada wartawan, Selasa (9/5).
Selain itu, kata Viva, Presiden Joko Widodo juga harus aktif memonitor agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan Luber, Jurdil, berkualitas dan berintegritas, aman dan damai.
“Presiden mesti bertanggungjawab agar pemilu sebagai jalan demokrasi yang konstitusional akan membawa kemajuan dan kebaikan bagi bangsa dan negara,” imbuhnya.
Dia menambahkan, ada pihak yang tidak senang dengan Presiden Joko Widodo, lantaran elektabilitas dan kepuasan publik masih tinggi terhadapnya.
Viva juga menduga, karena kepuasan publik yang masih tinggi di atas 70 persen pada pemerintahan yang dipimpin Jokowi, lalu membuat kelompok politik lainnya ketakutan.
"Lalu ada tim-tim sukses yang khawatir atau deg-degan jantungnya,” tutup Viva Yoga Mauladi sambil terkekeh.