Salah satunya penjegelan terhadap Anies Baswedan. "Patut disesalkan dan sangat memprihatinkan ada gelagat dan gejala praktik politik yang tidak positif, atau negatif dan bahkan bersifat dekonstruktif merusak, yaitu politik penjegalan, yang tidak siap bersaing dan bertanding secara fair," ujar Din kepada wartawan Selasa (23/5/2023).
Menurut dia, upaya penjegalan itu dengan mencari-cari kesalahan dari lawan politiknya dan menggunakan isu serta narasi yang negatif untuk mendiskreditkan lawan politiknya.
Maka itu, dia meminta agar pihak-pihak tertentu tak melanggengkan kekuasaannya dan menempuh segala cara untuk menjegal lawan politik, apalago dengan cara tak halal.
"Dengan menjegal, khususnya saya rasakan dan banyak dirasakan Anies Baswedan diupayakan untuk dijegal, baik terhadap dirinya sendiri maupun terhadap partai-partai pengusungnya," tuturnya.
Dia menambahkan, penjegalan itu merupakan perbuatan tercela yang jauh dari etika politik.
Dia yakin, seseorang atau parpol yang dihina dan didiskreditkan justru membuka peluang mendapatkan rahmat Allah SWT untuk memenangkannya dan memgalahkan pihak tertentu yang berupaya menjegal itu
Sumber Berita / Artikel Asli : SINDONews