Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Mengejutkan! Brigjen Endar Buka-Bukaan Soal Kebocoran Penyelidikan di Kementerian ESDM




 Dokumen informasi penyelidikan korupsi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang diduga dibocorkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan terkait kasus tunjangan kinerja (Tukin).

Direktur Penyelidikan KPK yang dicopot Firi dan koleganya, Brigjen Endar Priantoro mengkonfirmasi dokumen tersebut terkait dengan dugaan korupsi izin usaha pertambangan (IUP).

“Materi dari perkara tersebut terkait dengan kasus baru,” kata Endar saat dihubungi, Rabu (12/4/2023). 

Endar telah melaporkan Firli ke Dewan Pengawas (Dewas) atas dugaan kebocoran informasi terkait proses penyelidikan korupsi di Kementerian ESDM itu.

Menurutnya, dokumen yang bocor bersifat rahasia dan tidak boleh dipublikasikan, apalagi dikirimkan ke pihak yang diselidiki KPK.

Karena itu, Endar menduga Firli memiliki konflik kepentingan dalam kasus kebocoran dokumen ini.

“Jelas-jelas mempunyai konflik kepentingan,” ujar Endar.

Menurut Endar, kebocoran informasi penyelidikan tersebut merupakan pelanggaran serius. 

Ia telah melaporkannya ke Dewan Pengawas (Dewas) agar dugaan pelanggaran etik Firli diusut.

Di sisi lain, dugaan kebocoran informasi penyelidikan oleh Firli Bahuri terekam di sebuah video yang diunggah di Twitter.

Akun @dimdim0783 mengunggah momen saat petugas KPK menginterogasi pegawai Kementerian ESDM berinisial IS terkait dokumen penyelidikan yang ditemukan saat penggeledahan.

“Enggak usah diinfoin,” kata IS dalam video itu sebagaimana dikutip Kompas.com, Selasa (11/4/2023). 

IS mengaku disebut di dalam berkas tersebut. Menurutnya, berkas itu ia dapatkan dari Menteri ESDM, Arifin Tasrif.

Arifin disebut mendapatkan berkas itu dari Firli Bahuri.

“Iya saya disebut di sini,” ujar IS.

“Itu dari Pak Menteri (Arifin Tasrif), dari Pak Firli daptanya,” lanjut dia. 

“Sebaiknya jangan, sensitif,” tambahnya.

Sebagai informasi, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata merespons dugaan kebocoran dokumen penyelidikan di ESDM.

Saat itu, publik masih menduga dokuemn yang bocor terkait dugaan korupsi tunjangan kinerja (Tukin) di Kementerian ESDM.

Menurut Alex, penyelidikan kasus Tukin bersifat terbuka sehingga kebocoran tidak berdampak.

“Terus dampaknya apa terhadap kebocoran surat penyelidikan itu? Enggak ada sama sekali,” ujar Alex saat ditemui di kantornya, Sabtu (8/4/2023).

Sumber Berita / Artikel Asli : kompas

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Onlineindo.TV | All Right Reserved