Ini Senjata yang DIgunakan OTK untuk Tembak 3 Personel Gabungan TNI-Polri saat Amankan Ibadah Tarawih di Papua

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, menyampaikan terdapat dua aparat TNI-Polri yang gugur usai ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) saat melakukan pengamanan Ibadah Tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Distrik Ilu Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Pegunungan.

Kombes Benny mengatakan, peristiwa penembakan tersebut terjadi pada Sabtu, 25 Maret 2023 sekitar pukul 20.00 WIT. Akibatnya dua aparat keamanan yang berasal dari TNI dan Polri meninggal dunia.

Kabid Humas mengungkapkan, kejadian penembakan dua personel tersebut bermula saat Aparat gabungan TNI-Polri tengah melaksanakan pengamanan ibadah Sholat Tarawih di Distrik Ilu, tiba-tiba mendapatkan tembakan dari arah depan salah satu kios di lokasi tersebut. 

“Penembakan tersebut dilakukan oleh dua orang OTK dengan menggunakan satu pucuk senjata laras pendek dan satu senjata laras panjang,” ungkap Kabid Humas Ignatius Benny dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu, 26 Maret 2023.

Benny menyebutkan, akibat penembakan yang diduga oleh KKB tersebut, dua personel TNI-Polri meninggal dunia.

Mereka yaitu anggota Koramil 1714-02/Ilu an. Serda Riswar terkena luka tembak di tulang belakang dan dagu bagian bawah serta anggota Polsek Ilu Bripda Mesak Indey terkena luka tembak di bagian perut. 

Lebih lanjut, Benny menambahkan jika terdapat satu orang korban luka, yakni Brigpol M.Arif Hidayat yang terkena luka tembak dibagian paha dalam keadaan sadar.

“Saat ini ketiga korban berada di Makoramil 1714-02 untuk sementara waktu dan sedang berusaha dihubungi keluarga korban,” imbuhnya.

Ia juga mengimbau kepada anggota personelnya yang lain untuk meningkatkan kewaspadaan serta melakukan pengusutan terhadap pelaku penembakan yang memakan korban jiwa tersebut. 

“Polres Puncak Jaya saat ini sedang siaga satu dan melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri menegaskan, bahwa pihaknya akan menindak tegas pelaku kejahatan yang telah menewaskan anggotanya dan telah menginstruksikan anggotanya untuk memburu pelaku penembakan.

“Saya sudah perintahkan untuk anggota untuk menangkap dan menindak tegas pelaku penembakan tersebut,” tutur Kapolda Papua.***

Sumber Berita / Artikel Asli  : Haluan