Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan siap mendukung Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra untuk menjadi capres maupun cawapres di Pemilu 2024.
Padahal sebelumnya kode dukungan Jokowi untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mengarah kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Atas dukungan Jokowi kepada Ketum PBB, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengucapkan selamat kepada Yusril Ihza Mahendra, dan mengatakan bahwa PBB akan bersaing dengan Nasdem.
"PBB dan Nasdem bersaing di pasar tiket. Selamat ya prof @Yusrilihza_Mhd maju terus," ucapnya dikutip NewsWorthy dari Twitter @Fahrihamzah, Kamis (12/1).
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengaku siap memberikan dukungannya kepada Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra untuk diusung menjadi calon presiden atau calon wakil presiden di pemilu 2024 nanti. Menurut Jokowi, Yusril memiliki pengalaman yang sangat panjang di politik dan juga pemerintahan.
Hal ini disampaikan Jokowi dalam sambutannya di pembukaan rapat koordinasi nasional dan musyawarah dewan partai Partai Bulan Bintang (PBB) Tahun 2023 di Jakarta, Rabu (11/1).
"Kalau menyimak apa yang disampaikan oleh Prof Yusril tadi, dengan pengalaman yang begitu sangat panjang, saya mendukung lho kalau Prof Yusril di 2024 nanti dicalonkan menjadi presiden atau wakil presiden. Ini serius, serius," ujar Jokowi.
Karena itu, Jokowi berpesan, tugas PBB saat ini adalah mencari kendaraan agar Yusril bisa maju menjadi capres atau cawapres di 2024 nanti. "Tugasnya PBB mencarikan kendaraan supaya sampai 20 persen. Iya dong. Ya tugasnya di situ. Begitu dapat kendaraan saya dukung," kata dia dikutip dari Republika.