Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Umar Hasibuan, mengomentari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hanya tersenyum mendapat usulan me-reshuffle 2 menteri dari Partai NasDem.
Usulan reshuffle terhadap 2 menteri dari NasDem datang dari Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Djarot Syaiful Hidayat.
Baca Juga: Heboh! Isu Reshuffle Kabinet, Jokowi Disuruh Ingat Budi Baik NasDem: Mereka Pendukung Anda di Pilpres Sedangkan PAN dan Gerindra Bukan..
Menanggapi hal tersebut, Umar menyarankan Jokowi untuk fokus bekerja di sisa masa jabatan sebagai presiden yang hanya tinggal 1 tahun lebih.
Ia menyarankan agar Jokowi tidak me-reshuffle dua menteri dari NasDem hanya karena partai yang dipimpin oleh Surya Paloh itu mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden.
“Fokuslah kerja pakde usia jabatan anda hanya tinggal 1 thn lbh. Masa’ krn Nasdem dukung anies mau resafel menteri2 nasdem,” ujar Umar, dikutip NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Selasa (27/12).
Tokoh terkemuka di Nahdlatul Ulama (NU) itu mengingatkan bahwa NasDem yang mendukung Presiden Jokowi sejak awal, sementara Gerindra dan PAN bukan.
Kendati mungkin tampak tak seberapa, tetapi sebaiknya Jokowi mempertimbangkan hal tersebut seblum me-reshuffle dua menteri NasDem.
“Nasdem pendukung anda dipilres sdg PAN dan Gerindra bukan. Ingatlah budi baik org walau tak seberapa menurut anda,” ujar Umar.
Presiden Jokowi hanya tersenyum usai disinggung usulan PDIP untuk me-reshuffle dua menteri dari NasDem saat ditemui media di Stasiun Manggarai, Jakarta pada Senin (26/12).