Saor Siagian Sebut Tangisan Ferdy Sambo dalam Persidangan Hanyalah Trik Agar Dianggap Sebagai Korban!

 Pada Rabu (2/11/2022) kemarin tersangka Ferdy Sambo telah menjalankan sidang lanjutan atas kasus kematian Brigadir J.

Banyak momen menarik yang ditampilkan dalam sidang lanjutan kasus kematian Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo. 

Dalam sidang lanjutan tersebut adalah momen dimana Ferdy Sambo dipertemukan dengan keluarga mendiang Brigadir J.

Seperti yang diketahui momen pertemuan antara Ferdy Sambo dengan keluarga Brigadir J tersebut merupakan yang pertama kalinya.

Namun tidak hanya momen pertemuan antara Ferdy Sambo dan keluarga Brigadir J yang menjadi sorotan publik.

Namun tak disangka dalam sidang lanjutan kali ini, Ferdy Sambo juga menyampaikan rasa menyesal dan permohonan maafnya secara langsung di hadapan keluarga Brigadir J.

Bahkan begitu menyesalnya Ferdy Sambo atas peristiwa yang menyebabkan kematian Brigadir J, ia nampak menangis saat menyampaikan permohonan maafnya tersebut.

Momen pada saat Ferdy Sambo menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Brigadir J tersebut disiarkan secara live pada saat persidangan.

Secara otomatis hal tersebut membuat siapa saja bisa memberikan pendapat mengenai tangisan dari Ferdy Sambo tersebut.

Dikutip AyoJakarta.com dari akun Youtube Tv One News pada Kamis (3/11/2022), salah satu yang turut memberikan komentar terhadap permohonan maaf dan juga tangisan yang dilakukan Ferdy Sambo tersebut adalah Saor Siagian.

Dalam salah satu kesempatan saat dirinya diundang menjadi bintang tamu di acara Tv One News, Saor Siagian menyebut jika tangisan Ferdy Sambo hanyalah trik semata.

Terlihat dalam acara tersebut, Saor Siagian sedang berdebat soal pendapat mengenai tangisan Ferdy Sambo.

“Cuman kalau soal nangis-nangis itu e Pak Hotman itu sudah terbantahkan.” ujar Saor Siagian.

“Ternyata itu betul-betul trik yang dibangun oleh Sambo , memang itu adalah trik yang dibangun dia.” imbuh advokat kenamaan tersebut.

Bahkan Saor Siagian yang merupakan bagian dari Tim Advokat Penegakkan Hukum dan Keadilan atau TAMPAK tersebut menuturkan bahwa tangisan Ferdy Sambo tersebut merupakan trik agar ia seolah-olah merupakan korban.

“Jadi itu benar-benar adalah perencanaan dengan trik nangis itu adalah untuk meyakinkan bahwa dia seperti korban.” tegas Saor Siagian.***

Sumber Berita / Artikel Asli : Ayojakarta

Baca Juga