Di Jateng, AHY Dialog dengan Pelaku UMKM Temanggung: Masih Terjadi Kesenjangan Konektivitas

 Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta pemerintah membantu menangani area yang tidak terjangkau jaringan komunikasi (blank spot) khususnya di daerah Temanggung, Jawa Tengah.

 

Hal itu disampaikan oleh AHY saat berdialog dengan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bidang pengadaan internet desa dari Temanggung.

 

AHY mendengar hingga saat ini masih banyak daerah di Jateng yang sulit mengakses internet karena tidak terjangkau jaringan telekomunikasi.

"Tidak boleh ada kesenjangan internet hanya bagi masyarakat kota, masyarakat desa juga perlu internet bahkan lebih perlu mungkin dibandingkan masyarakat kota," ujar AHY dalam kanal Youtube pribadinya, dikutip pada Jumat 21 Oktober 2022.

Sebab, lanjut AHY, informasi kecepatan transaksi dan lain sebagainya itu bisa dilakukan ketika ada fasilitas internet yang memadai.

"Oleh karena itu tentu harapannya kan tadi Mas Yanto negara pemerintah ini juga pedulilah memberikan bantuan memberikan perhatian kepada para penggiat internet yang ada di desa-desa di Temanggung," ujar dia.

"Akses ini penting sekali lagi termasuk sangat terbukti ketika terjadi Lockdown pandemi pendidikan jarak jauh serba Online lah," sambungnya.

Menurutnya, jika tidak ada internet bisa terjadi kemunduran kualitas anak-anak dalam pendidikan.

"Karena sudah nggak bisa tetap muka, internet pun tidak punya nah ini yang harus kita kejar, jadi memang masih terjadi kesenjangan akses konektivitas antara Jakarta dan kota besar lainnya dengan desa di luar pulau jawa," pungkasnya.

 

Diketahui, dunia pendidikan mengalami perubahan sejak adanya pandemi Covid-19. Pembelajaran tatap muka antara guru dan murid diganti dengan pembelajaran secara daring.

 

Implementasi pembelajaran jarak jauh antara  guru dan siswa dengan memanfaatkan jaringan internet terkadang memunculkan masalah tersendiri bagi tenaga pengajar dan peserta didik yang tinggal di wilayah dengan keterbatasan jaringan internet.

Sumber Berita / Artikel Asli : Wartaekonomi

Baca Juga