Jakarta - Bukan dari Indonesia Police Watch (IPW), jurnalis Aiman Witjaksono mendapatkan narasumber pengusaha eks judi online Konsorsium 303 dari lembaga ini.
Keputusan Aiman untuk pindah dari Kompas TV cukup mengejutkan publik lantaran keputusan tersebut diambil di tengah dirinya yang tengah membahas perihal judi online Konsorsium 303.
Aiman menegaskan bahwa dirinya tidak ditekan, disuruh berhenti, dipecat atau sebagainya karena mewawancarai terkait Konsorsium 303.
Hanya saja, kasus judi online yang melibatkan petinggi polisi tersebut mungkin memberikan kontribusi terhadap kepindahannya.
Aiman mengatakan bahwa dirinya mendapat narasumber pengusaha eks Konsorsium dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Bahkan, dalam proses wawancaranya dijaga ketat.
“Saya dapatkan eks konsorsium itu- ini eksklusif Bang, dari LPSK dan itu ketat betul dijaga. Saya meminta supaya ini dibongkar. Supaya ini bisa terbuka dan saya ingin tahu,” ujar Aiman di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang tayang pada Kamis (20/10).
Mantan jurnalis Kompas TV meminta hal itu dibuka karena terkait dengan generasi Indonesia. “Karena ini bukan soal sekedar lindung melindungi dari tindak pidana. Ini bicara soal generasi,” ujarnya.
Aiman mengatakan bahwa dirinya mendapat data dari Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang menyatakan bahwa pelaku judi online adalah masyarakat menengah ke bawah.
Namun, nilai transaksi judi online mencapai ratusan triliun per tahun dan diasumsikan ada sekitar 50 juta orang masyarakat menengah ke bawah yang terlibat judi online